Doel Sumbang

HI sobat Nuswantoro , jangan pernah lupa akan sejarah dan budaya kita. Karena kita terlahir tidaklah sama dan hanya kebudayaan dan tradisilah yang dapat menyatukan dan sekaligus sebagai identitas diri dan bangsa kita. Kemajuan suatu negara atau bangsa dapat dilihat dari rasa kecintaanya terhadap negara dan budayanya. Liat saya negara-negara maju yang selalu menanamkan nasa nasionalisme terhadap setiap induvidu pendududknya.

Selalin kepercayaan dan kejujuran dalam memegang tinggi suatu budaya kita juga harus mengenal akan keanekaragaman budaya kita.JIka kita berbicara tentang Doel Sumbang pasti tiap daerah akan berbeda-beda.Namun coba tengok persamaannya yang dapat kita jadikan upaya pemersatunya dan jadikan perbedaan itu suatu hal yang dapat memperkaya khasanan bangsa

Melalui Doel Sumbang kita belajar bagaimana tradisi itu timbul dan tumbuh kembang di daerah asalnya. Jika mereka bisa kenapa gak dengan kita yang sebagai penerus kita harus mampu untuk memelihara dan mengembangkanya. Terutanya menerapkanya dengan unsur-unsur modern yang ada sehingga tidak tergerus oleh kemajuan jaman.Untuk itu langsung saja kita kenali khasanah budaya kita berikut ini

Doel Sumbang memiliki nama asli Abdul Wahyu Affandi, dilahirkan di Bandung pada tanggal 16 Mei 1963, adalah seorang penyanyi dan pencipta lagu dari Jawa Barat yang dikenal di Indonesia. Tidak hanya tembang - tembang sunda, ratusan lagu berbahasa Indonesia sudah tak asing lagi ditelinga masyarakat Indonesia.

Doel Sumbang mengawali karier di dunia teater pada teater Remy Silado. Sejak saat itu Doel Sumbang mulai menuliskan dan menuangkan imajinasinya pada lirik - lirik lagu bertemakan kritik sosial. Dengan ciri khas lirik lagu  yang  nyeleneh, jenaka, vulgar, dan tengil, membuat seorang produser bernama Handoko Kusumo meliriknya sehingga Doel Sumbang bisa mengorbit di kancah musik tanah air pada tahun 1980-an. Handoko Kusumo pulalah yang menyematkan nama Sumbang dibelakang Doel sebagai yang memiliki makna bahwa lagu yang dibawakan Doel sarat dengan kritik terhadap sistem maupun budaya.

Namun tidak hanya lagu-lagu bertemakan sosial, Doel Sumbang pun sukses menciptakan lagu-lagu betemakan cinta tanpa meninggalkan ciri khasnya seperti lagu "Kalau Bulan Bisa Ngomong" berduet bersama Ninik Karlina. Disusul dengan lagu selanjutnya "Rindu Aku Rindu Kamu". Lagu "Cuma Kamu" yang juga bernuansa cinta berhasil menjadi hits kembali dengan berduet bersama penyanyi Ikko.

Selain lagu-lagu Indonesia, Doel Sumbang juga memiliki segudang lagu berbahasa sunda yang sangat laris dan sukses di Jawa Barat. Lagu bertemakan kritik sosial antara lain : Awewe Daging Sapi, Berenyit, Beja ti Jurig, Dinding Kiripit, Dijajah, Jurig Buntut, Runtah dll. Lagu bertemakan Cinta : Anjeun, Entin Bogoh Ka Rustam, Cinta, Cinta Nonggeng, Ditalipak, Emen, Jol, Somse, Mumun. Lagu-lagu bertemakan keindahan alam di Jawa Barat : Bulan Batu Hiu, Pangandaran, Sumedang, Talaga Patenggang.

Nama Doel Sumbang sempat tenggelam pada tahun 2000. Namun hingga kini, karya Beliau tetap eksis dihati penggemar lagu-lagu Doel Sumbang. Bahkan beberapa lagunya banyak yang diaransemen dan dinyanyikan oleh penyanyi lain.

Berikut adalah beberapa Album karya Doel Sumbang :

1. Musik Spontan Humor (1981)
2. Aku, Tikus, Dan Kucing (1982)
3. Aku, Tikus, Dan Kucing 2 (1982)
4. Gembrot(1982)
5. Aku, Masitoh Dan Ronda (1983)
6. Aku Dan Amin Idi (1983)
7. Doel Sumbang (1984)
8. Aku, Gembrot Dan Hasyim Munaif (1984)
9. Aku Dan Anuku (1985)
10. Aduh Duh Aku Rada Sinting (1985)
11. Kurun Jungkir Balik (1985)
12. Lugila Lugile (1985)
13. Martini (1985)
14. Pacarku Lima (1985)
15. Aku Tidak Sinting (1985)
16. Wah (1985)
17. Aku Si Raja Goda (1985)
18. Aku Lelaki (1986)
19. Juminah (1986)
20. Satimah (1986)
21. Blong (1986)
22. Sla Gila (1986)
23. Hai! (1986)
24. Ada Gula Ada Semut (1986)
25. Apa Maumu (1986)
26. Inem Dan Tikus (1986)
27. Aku Gila Sendiri (1986)
28. Aku Memang Buaya (1986)
29. Doel Sumbang 24 (1987)
30. Setengah Menit (1987)
31. Aku Dan Tetek Bengek (1987)
32. Cinta Di Supermarket (1987)
33. Kamu Ibarat Wereng Coklat (1987)
34. Sakit Jiwa (1988)
35. Arti Kehidupan (1989)
36. Idul Fitri (1989)
37. Anjing Menggonggong Kafilah Berlalu (1990)
38. Korban Angka (1991)
39. Blak - blakan (1991)
40. Somse (1992) duet bersama Hana Marlina
41. Ai (1992)
42. Pangandaran (1992)
43. Dor Dar (1992)
44. Hoi (1993) duet bersama Reza Rezita
45. Aku Cinta Kamu (1993) duet bersama Nini Carlina
46. Ular Tangga (1993)
47. Linu (1994)
48. Tembang Cinta (1996) duet bersama Nini Carlina
49. EMA(Edanna Manusia) (1997)
50. Bulan Batu Hiu (1998)
51. Aku Ingin Putus (2000)
52. Bong A Bong (2001)
53. Lalaki (2003)
54. Naha Salah (2006)
55. Nyanyian Kalbu (2007)
56. Selebritis (2009)
57. 1001 Jalan
58. Laut

Referensi :
https://id.wikipedia.org/wiki/Doel_Sumbang
http://www.tokohindonesia.com/biografi/article/347-selebriti/2874-seniman-nyentrik-dari-pasundan
Gambar : http://www.diradio.net/2012/11/23/arti-kehidupan-doel-sumbang/

Tweet

Subscribe to receive free email updates: