HI sobat Nuswantoro , jangan pernah lupa akan sejarah dan budaya kita. Karena kita terlahir tidaklah sama dan hanya kebudayaan dan tradisilah yang dapat menyatukan dan sekaligus sebagai identitas diri dan bangsa kita. Kemajuan suatu negara atau bangsa dapat dilihat dari rasa kecintaanya terhadap negara dan budayanya. Liat saya negara-negara maju yang selalu menanamkan nasa nasionalisme terhadap setiap induvidu pendududknya.
Selalin kepercayaan dan kejujuran dalam memegang tinggi suatu budaya kita juga harus mengenal akan keanekaragaman budaya kita.JIka kita berbicara tentang 3 Alat Musik Tradisional Bangka Belitung pasti tiap daerah akan berbeda-beda.Namun coba tengok persamaannya yang dapat kita jadikan upaya pemersatunya dan jadikan perbedaan itu suatu hal yang dapat memperkaya khasanan bangsa
Melalui 3 Alat Musik Tradisional Bangka Belitung kita belajar bagaimana tradisi itu timbul dan tumbuh kembang di daerah asalnya. Jika mereka bisa kenapa gak dengan kita yang sebagai penerus kita harus mampu untuk memelihara dan mengembangkanya. Terutanya menerapkanya dengan unsur-unsur modern yang ada sehingga tidak tergerus oleh kemajuan jaman.Untuk itu langsung saja kita kenali khasanah budaya kita berikut ini
Alat musik tradisional yang dikenal dan dipergunakan oleh masyarakat Kepulauan Bangka Belitung antara lain :
1. Alat Musik Tradisional Bangka Belitung - Dambus
Dambus merupakan kesenian khas masyarakat Bangka Belitung yang menggunakan alat musik dan lagu-lagu khas dambus sendiri. Alat musik dambus merupakan alat musik tradisional khas Bangka Belitung yang memiliki bentuk mirip dengan gitar. Alat musik ini terdiri dari kepala yang berbentuk kepala rusa, senar dan juga badan dambusnya. Sesungguhnya alat musik dambus sudah ada sejak zaman dahulu kala dalam adat melayu, namun seiring berjalannya waktu, Bangka Belitung memiliki ciri khas tersendiri untuk alat musik dambusnya. Lantunan nada yang dihasilkan dari petikan senarnya begitu pas dengan irama musik melayu
Sedangkan lagu-lagu dambus diciptakan oleh masyarakat pribumi / asli kepulauan Bangka Belitung. Lirik lagunya menggunakan bahasa pengantar yakni bahasa melayu dengan menceritakan dan menggambarkan adat melayu pula – mengandung norma-norma adat dan nilai keagamaan. Lagu ini diiringi oleh musik dambus yang berasal dari lantunan nada alat musiknya.
2. Alat Musik Tradisional Bangka Belitung -Rebana
Rebana adalah salat satu alat musik tradisional yang juga dapat ditemukan dan dimainkan oleh masyarakat Bangka Belitung. Sebagai salah satu alat musik tradisional melayu, rebana juga bisa ditemukan di provinsi lainnya di Indonesia, walaupun dengan nama yang berbeda. Seperti di Provinsi Riau, rebana disebut juga dengan Kompang. Demikian pula rebana dapat ditemukan di Provinsi Palembang, baca : Alat musik tradisional dari Provinsi Palembang.
Alat musik rebana merupakan alat musik tradisional yang berbentuk bulat dan dibunyikan dengan cara dipukul. Rebana ini sering digunakan untuk mengiringi musik dambus, atau dipertunjukan secara mandiri pada acara-acara tertentu seperti pada acara festival seni daerah, qasidah pengajian-pengajian, ataupun untuk menyambut tamu istimewa dengan iring-iringan tertentu.
3. Alat Musik Tradisional Bangka Belitung - Gambangan
Alat musik gambangan terdiri dari 7 atau 5 potong kayu yang disusun berderet dengan masing-masing kayu akan menghasilkan nada yang beberda. Alat musik gambangan asli Bangka Belitung ini dimainkan dengan cara dipukul
http://www.visitbangkabelitung.com/content/dambus
http://bangka.tribunnews.com/2015/05/05/ini-alat-musik-gambangan-khas-belitong-hasilkan-nada-merdu
0 Response to "3 Alat Musik Tradisional Bangka Belitung"
Posting Komentar